Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Berita » Korban Lemparan Batu ke KA Sancaka Yogyakarta-Surabaya Ungkap Luka-lukanya

Korban Lemparan Batu ke KA Sancaka Yogyakarta-Surabaya Ungkap Luka-lukanya

  • account_circle admin
  • calendar_month Rab, 9 Jul 2025
  • visibility 13

kabarjatengterkini.com – Korban lemparan batu oleh orang tak dikenal ke Kereta Api (KA) Yogyakarta-Surabaya di Klaten ungkap kondisinya setelah kejadian tersebut.

Salah satu korban, W (30) mengaku bahwa saat itu dia sedang membuat konten di dalam kereta api, namun tiba-tiba serpihan kaca akibat lemparan batu mengenai sebagian wajahnya, sehingga spontan menghindar ke samping.

“Kebetulan waktu bikin konten. Ya kaget sih, soalnya tiba-tiba prak gitu. Langsung ke belakang, sama petugas semuanya kumpul, terus aku diarahin ke belakang, diurusin semua dibersihin sama kain,” terang W, Selasa (8/7/2025), dikutip Detik.

Ia melanjutkan, akibat kejadian tersebut, dia sempat mengalami luka di beberapa bagian tubuhnya, seperti di wajah, leher, dan kepala akibat serpihan kaca tersebut.

“Sampai berdarah-darah. Di leher kemarin keluar darah, terus sini juga,” kata korban.

“Lukanya kemarin di wajah sebagian sebelah kiri, leher sama rambut. Serpihan kaca masuk-masuk baju juga. Alhamdulillah kemarin cuma merah aja mata, sudah dibersihin waktu di Solo,” lanjutnya lagi.

Setelahnya, W dan satu korban lainnya F (30) turun di Stasiun Solo dan dibawa ke RS Trihasi Surakarta untuk mendapat perawatan medis. Ia juga dipesankan tiket oleh KAI untuk berangkat kembali ke Surabaya dan kembali dilakukan pemeriksaan mata ke RS Undaan Mata.

Sementara itu, dokter mata di RS Undaan Mata, dr Dedik Ipung Setiyawan menyebutkan hasil pemeriksaan mata korban dinyatakan aman.

“Dari kornea tidak ada curiga adanya kerusakan pada mata, terbukti dari hasil pemeriksaan,” terangnya.

“(Korban F) pada hasil pemeriksaan ada sedikit (luka), tidak dalam,” lanjutnya.

Sebelumnya, PT KAI mengonfirmasi adanya aksi pelemparan batu saat Kereta Api (KA) Sancaka Yogyakarta-Surabaya melintas pada Minggu (6/7/2025) di perlintasan antara Stasiun Klaten dan Stasiun Srowot.

Dalam pernyataan resmi, Manager Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Feni Novida Saragih menyayangkan aksi tersebut, sekaligus menyampaikan permohonan maaf kepada penumpang mewakili KAI Daop 6 Yogyakarta.

“Selain membahayakan perjalanan KA, vandalisme merugikan negara dan masyarakat yang menggantungkan mobilitasnya pada transportasi publik. Petugas KAI Daop 6 Yogyakarta langsung merespons kejadian tersebut dengan sigap,” terang Feni dalam keterangan tertulis, dikutip Detik.

Atas insiden tersebut, PT KAI berjanji akan memperkuat sistem pengamanan, serta akan berkoordinasi dengan aparat berwajib untuk menelusuri pelaku aksi vandalisme untuk diproses sesuai hukum yang berlaku.

“Sebagai bentuk respons, KAI Daop 6 terus memperkuat sistem pengamanan dengan meningkatkan patroli di jalur rawan, memasang kamera pengawas, serta menjalin koordinasi lebih intensif dengan aparat kepolisian dan masyarakat setempat,” ujar Feni.

“Hukuman pidana atas aksi pelemparan terhadap kereta api telah diatur Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) Bab VII mengenai Kejahatan yang Membahayakan Keamanan Umum bagi Orang atau Barang Pasal 194 ayat 1,” lanjutnya lagi. (*)

  • Penulis: admin

Rekomendasi Untuk Anda

  • Tips Menyeduh Kopi Jadi Lebih Sehat

    Tips Menyeduh Kopi Jadi Lebih Sehat

    • calendar_month Rab, 9 Jul 2025
    • account_circle admin
    • visibility 38
    • 0Komentar

    Mitrapost.com – Kopi merupakan salah satu minuman favorit banyak orang. Meski demikian, minuman ini sering kali disalahpahami karena dianggap tidak baik bagi kesehatan lambung dan menjadi penyebab insomnia. Namun, perlu diketahui bahwa banyak ahli kesehatan yang meyakini bahwa kopi juga merupakan salah satu yang paling sehat jika diseduh dan dinikmati dengan cara yang benar. Lantas, bagaimana cara […]

  • Pengemudi di Sleman Nyaris Dihajar Warga Usai Tabrak Orang

    Pengemudi di Sleman Nyaris Dihajar Warga Usai Tabrak Orang

    • calendar_month Rab, 9 Jul 2025
    • account_circle admin
    • visibility 10
    • 0Komentar

    kabarjatengterkini.com – Seorang pengemudi di Sleman nyaris dihajar warga usai menabram seorang pria diduga debt collector. Awalnya, pengemudi mobil berinisial S (31) bersama wanita berinisial SK (39) tengah makan di rumah makan Padang Ambarketawang, Kapanewon Gamping, Kabupaten Sleman, pada Senin (7/7/2025). Namun saat hendak pergi, mereka didatangi pria diduga debt collector. “Saat hendak meninggalkan lokasi, […]

  • Operasi Patuh Candi 2025 di Jateng Bakal Dimulai 14 Juli

    Operasi Patuh Candi 2025 di Jateng Bakal Dimulai 14 Juli

    • calendar_month Jum, 11 Jul 2025
    • account_circle admin
    • visibility 5
    • 0Komentar

      kabarjatengterkini.com – Operasi Patuh Candi 2025 bakal dimulai Senin (14/7/2025) hingga Minggu (27/7/2025) atau selama 14 hari. Operasi ini merupakan operasi kewilayahan yang dilakukan di seluruh daerah hukum Polda Jateng. Sebelum operasi dilaksanakan, Polda Jawa Tengah menggelar Latihan Pra Operasi (Latpraops) Patuh Candi 2025 pada Jumat (11/7/2025). Kegiatan Latpraops dipimpin langsung oleh Kepala Biro (Karo) […]

  • Pemprov Jateng Berupaya Hadirkan Fasilitas Perpustakaan Desa

    Pemprov Jateng Berupaya Hadirkan Fasilitas Perpustakaan Desa

    • calendar_month 6 jam yang lalu
    • account_circle Anisya Gusti
    • visibility 2
    • 0Komentar

    Semarang, Kabarjatengterkini.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng) berupaya menghadirkan fasilitas berupa perpustakaan desa untuk meningkatkan literasi masyarakat. Wakil Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Taj Yasin mengatakan bahwa pembangunan infrastruktur literasi masih menjadi tantangan bagi pemerintah, terutama dalam tata kelola dan sumber daya manusianya (SDM). “Yang masih jadi PR yakni infrastruktur literasi, seperti perpustakaan,” katanya, […]

  • bmkg

    BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem Masih Mengancam Meski Musim Kemarau Dimulai

    • calendar_month Sen, 14 Jul 2025
    • account_circle markom kabarjatengterkini
    • visibility 10
    • 0Komentar

    Kabarjatengterkini.com, Jakarta — Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) kembali mengeluarkan peringatan terkait potensi cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia. Meskipun secara klimatologis Indonesia telah memasuki musim kemarau, dampak dinamika atmosfer yang kompleks masih menyebabkan curah hujan tinggi dan angin kencang di sebagian besar daerah. BMKG mencatat bahwa hingga akhir Juni 2025, hanya sekitar 30 persen […]

  • netanyahu

    Netanyahu Minta Maaf atas Serangan Tank Israel ke Gereja Katolik di Gaza

    • calendar_month Jum, 18 Jul 2025
    • account_circle markom kabarjatengterkini
    • visibility 58
    • 0Komentar

    Kabarjatengterkini.com– Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyampaikan permintaan maaf dan penyesalan mendalam atas serangan militer IDF (Israel Defense Forces) yang menghantam Gereja Katolik Keluarga Kudus di Gaza pada Kamis, 17 Juli 2025. Serangan tersebut menewaskan tiga orang dan menyebabkan kerusakan parah pada bangunan gereja satu-satunya yang melayani umat Katolik di wilayah tersebut. Dalam pernyataannya yang […]

expand_less