Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Berita » Anggota Komisi I DPR RI Mayjen TNI (Purn) TB Hasanuddin Kecam Kekerasan yang Menewaskan Prada Lucky Namo

Anggota Komisi I DPR RI Mayjen TNI (Purn) TB Hasanuddin Kecam Kekerasan yang Menewaskan Prada Lucky Namo

  • account_circle markom kabarjatengterkini
  • calendar_month Sen, 11 Agu 2025
  • visibility 20

Kabarjatengterkini.com – Anggota Komisi I DPR RI, Mayjen TNI (Purn) TB Hasanuddin, mengecam keras tindakan kekerasan yang diduga dilakukan oleh empat orang prajurit senior terhadap Prada Lucky Namo (23), yang berujung pada kematian korban. TB Hasanuddin menegaskan bahwa para pelaku harus dihukum dengan seberat-beratnya sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku di lingkungan TNI.

Dalam pernyataannya, TB Hasanuddin menyatakan bahwa insiden kekerasan yang mengakibatkan korban jiwa ini merupakan pelanggaran serius terhadap hukum dan nilai-nilai keprajuritan. Ia menilai bahwa tindakan seperti ini tidak hanya melanggar hukum, tetapi juga merusak citra TNI sebagai lembaga yang seharusnya menjunjung tinggi profesionalisme dan kemanusiaan.

“Tindakan kekerasan oleh para senior terhadap junior seperti ini sudah jelas melanggar hukum dan nilai-nilai keprajuritan. Apalagi sampai menyebabkan korban jiwa. Para pelaku harus dihukum seberat-beratnya,” tegasnya, Senin (11/8/2025).

Pengeroyokan yang Melibatkan Beberapa Pelaku

Menurut TB Hasanuddin, keterlibatan lebih dari satu orang dalam insiden ini mengindikasikan adanya unsur pengeroyokan. Keempat pelaku yang terlibat diduga melakukan kekerasan terhadap Prada Lucky Namo, yang tidak melawan karena merasa sebagai junior. Situasi ini semakin memperburuk kondisi, karena kekerasan semacam ini mengarah pada pelanggaran berat dalam disiplin militer.

“Kalau sampai empat orang terlibat, ini bukan sekadar insiden, tapi pengeroyokan. Korban pun tidak melawan karena merasa sebagai junior. Pengadilan militer harus memproses kasus ini dengan serius, transparan, dan menjatuhkan hukuman yang setimpal,” jelas TB Hasanuddin. Ia juga menegaskan bahwa proses hukum harus dilakukan secara adil dan terbuka, serta menuntut sanksi maksimal, termasuk pemecatan terhadap para pelaku yang terbukti bersalah.

Reformasi Budaya dan Pembinaan di Tubuh TNI

Lebih lanjut, TB Hasanuddin menyuarakan perlunya reformasi budaya di dalam tubuh TNI, terutama dalam hal hubungan antara prajurit senior dan junior. Ia mengimbau agar TNI segera menyusun pedoman yang jelas untuk memastikan bahwa pembinaan di lingkungan TNI tidak disalahgunakan sebagai ajang kekerasan.

“Hubungan senior-junior perlu dibenahi. Pembinaan, arahan, dan teguran adalah hal yang wajar. Tapi ketika kekerasan masuk, itu sudah ranah pidana. Ini harus menjadi kesadaran bersama di tubuh TNI,” tegasnya.

Selain itu, TB Hasanuddin juga menyoroti praktik tradisi satuan yang kadang kala menjadi celah terjadinya kekerasan di lingkungan TNI. Ia meminta agar kegiatan tradisi tersebut tetap dilaksanakan, namun dengan pengawasan yang lebih ketat dan aturan yang jelas dari para komandan satuan.

“Acara tradisi boleh, tapi harus dibuat sehat dan aman. Kalau lari atau latihan fisik, tentu ada batas dan ketentuan yang jelas. Jangan sampai kegiatan ini malah memakan korban. Pengawasan dari para komandan menjadi kunci,” katanya.

Kodam IX Udayana Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Kekerasan di TNI

Sementara itu, Kepala Penerangan Kodam IX Udayana, Kolonel Inf Candra, menyampaikan bahwa kasus ini masih dalam penanganan intensif oleh pihak militer. Meskipun proses hukum sedang berjalan, pihak Kodam IX Udayana tetap mengedepankan asas praduga tak bersalah bagi para pelaku. Namun, jika terbukti bersalah, TNI akan menindak tegas sesuai dengan hukum dan ketentuan yang berlaku di lingkungan militer.

“Kami ingin menegaskan bahwa tidak ada ruang di tubuh TNI AD bagi tindakan kekerasan, penyalahgunaan wewenang, atau perilaku menyimpang lainnya,” ujar Kolonel Candra.

Pesan Presiden Prabowo: Latihan TNI Tanpa Kekejaman

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, juga memberikan pernyataan terkait insiden ini. Dalam upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer di Lapangan Suparlan Pusdiklatpassus Batujajar, Bandung, pada Minggu (10/8/2025), Prabowo berpesan agar seluruh panglima pasukan TNI melatih prajuritnya dengan keras namun tanpa kekejaman.

“Saya titip saudara-saudara sekalian jaga pasukanmu sebaik-baiknya, bina anak buahmu sebaik-baiknya, anak buahmu adalah bagaikan anak kandungmu sendiri,” ujar Presiden Prabowo.

Prabowo menegaskan pentingnya pelatihan keras, tetapi harus dilakukan dengan memperhatikan nilai-nilai kemanusiaan. Presiden juga mengingatkan bahwa setiap komandan harus memperlakukan pasukannya dengan penuh perhatian dan kasih sayang, seolah-olah mereka adalah anak kandungnya sendiri, agar tidak ada lagi kekerasan dalam latihan.

Tindak Lanjut Kasus dan Proses Hukum

Sejak Rabu malam (6/8/2025), keempat pelaku yang terlibat dalam kekerasan terhadap Prada Lucky Namo telah ditangkap dan ditahan di Ruang Tahanan Subdetasemen Polisi Militer (Subdenpom) Ende. Proses pemeriksaan sedang berlangsung, dan TNI berkomitmen untuk menyelesaikan kasus ini dengan cepat dan transparan.

Kekerasan terhadap prajurit junior oleh senior yang terjadi di lingkungan TNI telah mengundang kecaman dari berbagai pihak, termasuk anggota Komisi I DPR RI, TB Hasanuddin. Ia menegaskan bahwa proses hukum harus dilakukan dengan serius dan menuntut hukuman yang setimpal bagi pelaku. Selain itu, TB Hasanuddin juga menyerukan reformasi dalam budaya keprajuritan, khususnya dalam hubungan antara senior dan junior. Hal ini untuk memastikan tidak ada lagi kekerasan yang terjadi di tubuh TNI. TNI sendiri berkomitmen untuk menegakkan disiplin dan profesionalisme, serta tidak memberi ruang bagi perilaku kekerasan dalam tubuh angkatan darat.

  • Penulis: markom kabarjatengterkini

Rekomendasi Untuk Anda

  • Wali Kota Semarang, Agustina /semarangkota

    Walkot Semarang Siap Cari Solusi Bersama TPA Ilegal yang Berbatasan dengan Demak

    • calendar_month Kam, 7 Agu 2025
    • account_circle Agriantika Fallent
    • visibility 28
    • 0Komentar

    Kabarjatengterkini.com – Wali Kota Semarang, Agustina mengatakan siap mencari solusi bersama mengenai masalah Tempat Pembuangan Akhir (TPA) ilegal yang ada di perbatasan antara Rowosari, Tembalang dengan Kebunbatur, Mranggen. Sebagaimana diketahui jika ada tumpukan dan pembakaran sampah di sana. Kondisi tersebut banyak dikeluhkan masyarakat. Berhubung lokasi TPA ilegal tersebut berada di wilayah perbatasan, Agustina menilai perlu […]

  • traveling

    Tips Traveling Low Budget ke Luar Negeri: Liburan Hemat, Pengalaman Maksimal

    • calendar_month Kam, 31 Jul 2025
    • account_circle markom kabarjatengterkini
    • visibility 18
    • 0Komentar

    Kabarjatengterkini.com – Traveling ke luar negeri sering kali dianggap sebagai kegiatan mahal dan hanya bisa dinikmati oleh mereka yang memiliki anggaran besar. Namun kenyataannya, kamu tetap bisa jalan-jalan ke luar negeri dengan budget minim jika tahu triknya. Dengan perencanaan yang tepat, liburan ke luar negeri bukan lagi mimpi, melainkan bisa jadi kenyataan! Berikut ini adalah […]

  • posyandu

    Posyandu di Jateng Diharapkan Menerapkan 6 Standar Pelayanan Minimum

    • calendar_month Rab, 23 Jul 2025
    • account_circle Anisya Gusti
    • visibility 29
    • 0Komentar

    Semarang, Kabarjatengterkini.com – Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) di seluruh Provinsi Jawa Tengah diharapkan menerapkan enam standar pelayanan minimum (SPM). Adapun enam standar tersebut meliputi pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum, perumahan rakyat, ketentraman dan ketertiban umum, dan sosial. Tujuan penerapannya guna meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat di wilayah masing-masing. “Layanan posyandu sekarang menjadi enam bidang pelayanan posyandu. Enam […]

  • Pemprov Jateng Gencarkan Gerakan Pangan Murah BUMD di Pekalongan dan Salatiga

    Pemprov Jateng Gencarkan Gerakan Pangan Murah BUMD di Pekalongan dan Salatiga

    • calendar_month 23 jam yang lalu
    • account_circle Anisya Gusti
    • visibility 8
    • 0Komentar

    Kabarjatengterkini.com – Gerakan Pangan Murah (GPM) lewat Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) terus digencarkan di wilayah Jawa Tengah (Jateng). Adapun tujuan gerakan ini untuk tetap menjamin stabilitas harga pangan di tengah situasi pasca demo. Gerakan ini diwujudkan lewat kegiatan bertajuk ‘BUMD Peduli’ yang digelar selama tiga hari di dua tempat, yakni tanggal 2 dan 3 […]

  • pati

    DPRD Pati Sepakati Pansus Hak Angket untuk Makzulkan Bupati Sudewo

    • calendar_month Kam, 14 Agu 2025
    • account_circle markom kabarjatengterkini
    • visibility 28
    • 0Komentar

    Kabarjatengterkini.com– Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati baru saja menggelar sidang paripurna yang mengundang perhatian publik. Sidang yang digelar pada 13 Agustus 2025 ini memutuskan untuk membentuk Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket dengan tujuan untuk memproses pemakzulan Bupati Pati, Sudewo. Keputusan ini tidak hanya mengejutkan banyak pihak, tetapi juga menandai awal dari proses yang […]

  • Kemendikdasmen RI Salurkan Insentif ke Guru Non-ASN, Pemprov Sambut Baik

    Kemendikdasmen RI Salurkan Insentif ke Guru Non-ASN, Pemprov Sambut Baik

    • calendar_month Kam, 7 Agu 2025
    • account_circle Anisya Gusti
    • visibility 21
    • 0Komentar

      Semarang, Kabarjatengterkini.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng) sambut positif program insentif bagi guru non-ASN dan pendidik nonformal. Insentif ini dialokasikan oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) RI. Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ahmad Luthfi menyampaikan bahwa program ini merupakan bentuk nyata kehadiran pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan tenaga pendidik. Program ini menjadi salah satu […]

expand_less